Janda Nova Lidahnya yang kasar mulai menyapu daerah selangkangan Tragedi Terminal - Hari itu Nova sangat terpaksa pulang malam jam 22. 00 karna bank tempatnya bekerja tengah alami problem tehnis. Seperti umum gadis memiliki rambut sebahu, dada montok serta bahenol ini pulang memakai angkot serta berlanjut dengan bis dari terminal.
Karna tengah malam serta hujan dari sore, terminal malam itu lebih sep dari umumnya. Nova yang turun dari angkot jalan enjoy menyusuri jalur bis yang sepi. Tiba2 3 orang preman yang waktu itu tengah mabuk menggodanya. Acil, Tompel serta Didin semasing yaitu preman senior disitu. “ceweeek, ingin kemana ni? ” kata AcilNova diam saja tidak acuh sembari percepat langkahnya. Ke-3 preman itu selalu ikuti. Mendadak Didin yang bertubuh tinggi kekar menghambat Nova. ” Eh neng belagu sangat si disapa diem aja”. Nova yang lihat gelagat tidak baik segera lari. Namun nyatanya Nova kalah cepat. Tangan Tompel keburu memegang tangan Nova yang lembut. Nova meronta serta coba berteriak namun 3 preman itu keburu membekapnya serta menariknya kedalam satu diantara gang. Disitu cukup gelap serta sepi. Nova dipegangi ke-2 tangannya kebelakang. Acil buka baju Nova sembari meraba dadanya serta Tompel meraba selangkangan Nova yang tertutup celana jins. “udah neng diem saja.. nikmatin aja”, kata Acil sembari keluarkan pisau meneror Nova. Nova lalu dilumat bibirnya oleh Acil. Cukup lama serta lalu ia dipaksa jongkok. Tompel telah siap buka celananya serta tampak kontol besar beruratnya tegang mengacung. “isep ni miliki gue” Tompel menarik kepala Nova ke kontolnya. Mulut Nova yang tertutup kembali diancam Acil dengan pisau. “isep tuch atau lu gue bacok disini”. Nova yang ketakutan pada akhirnya buka mulutnya serta mengulum kontol Tompel. Lima menit lebih Nova mengocok kontol Tompel dengan mulutnya. Serta selang beberapa saat Tompel percepat sodokan kontolnya ke mulut Nova. Crooott… Tompel orgasme serta spermanya belepotan di mulut Nova. Ia sangat terpaksa menelan beberapa sperma kental itu. Nova lalu diseret masuk satu lorong di antara bangunan kosong belakang terminal. Disitu begitu gelap serta tidak ada orang. Acil buka satu diantara pintu di ujung lorong. Satu ruang kosong memiliki ukuran 5 x 7 mtr. siap menyongsong Nova. Ruang ini kosong serta seringkali digunakan tidur beberapa preman terminal. Maka dari itu ada 2 buah kasur di lantai ruang ini. Nova dicampakan ke kasur. Kancing bajunya telah terbuka 3 buah. BHnya terlihat termasuk juga belahan tokednya. Ia terlentang sembari dikerubuti 3 preman. Acil memegangi ke-2 tangan Nova sesaat Didin serta Tompel buka pakaian serta menarik celana jins Nova. “wah mulus juga nih cewek, ” kata Didin“iya ayok kita entot saja sekarang” kata TompelTompel mulai meraba raba toked Nova sembari meremas putingnya. “aaaaahhhhhhh…jangaaaaaann aaaaaaah.. ” Nova merintih. Tompel selalu dengan garang meraba sisi perut Nova serta lalu menyelinapkan tanganya ke balik CD Nova. Tangannya mencapai garis lubang vagina Nova yang nyatanya agak basah, “wah telah basah ni cewek, nafsu juga lu ya? ” Tompel tertawaIa segera mengobok-obok memek Nova sembari memainkan klitorisnya. Nova kelojotan sembari mengerang kesakitan serta menahan nikmat. Kadang-kadang Nova rasakan enaknya permainan di daerah vagina nya namun bila ia orgasme jadi preman-preman ini tentunya juga akan makin menggila. Didin yang tidak sabar sekali lagi saat ini ambil tempat dimuka Nova. Ia melepas bajunya sendiri serta celananya. Terlihatlah kontolnya yang panjang mengacung keras. Sreeett… sekali tarik, CD nova saat ini lepas dari badan seksinya. Ke-2 kaki mulusnya tertutup rapat dengan vaginanya yang tampak sedikit bulu-bulunya. Ia memegang ke-2 kaki gadis itu serta membukanya lebar-lebar. Saat ini Nova mengangkang lebar! Vagina Nova saat ini tampak dengan bulu2 minimnya. Garis memeknya terbuka sedikit serta tampak dalamnya berwarna pink serta mengkilap karna cairan vagina yang mulai keluar. Tidak ambillah pusing sekali lagi, Didin selekasnya membenamkan berwajah ke memek Nova. Lidahnya yang kasar mulai menyapu daerah selangkangan serta berangsur ke tengah sampai liang vagina serta klitorisnya. “ooooooowwwhhhhhhhh…” Nova merintih, tak tahu menahan nikmat atau menampik perbuatan Didin. Yang pasti tubuhnya segera mengejang demikian memeknya terima sapuan lidah kasar Didin. “mmmhhh enak bener memek lo neng” kata Didin sembari selalu menjilati memek Nova serta memainkan klitoris dengan lidahnya. Nova makin kelojotan kaena perlakuan Didin, sesaat Acil serta Tompel memegangi tangan Nova yang mulai memberontak sembari mengisap pentil susunya. Nova betul-betul dikeroyok 3 pria garang. “udah.. telah.. saat ini giliran gue, ” kata TompelKini Tompel menukar tempat Didin tetapi Tompel tidak menjilati memek Nova namun segera menggesek-gesekan kontolnya ke gerbang vagina Nova. “aaahh.. ampun bang.. jangaaan” Nova memelas supaya tidak dientot. Namun Tompel malah makin nafsu dengan rintihan seksi itu. Kontol gedenya saat ini ada pas melekat dimuka liang memek Nova. Slleeeebb.. sekali dorong, masuklah kontol gede itu merangsek memek Nova yang masih tetap sempit. Tompel mendorongnya pelan2 supaya gesekan dengan dinding vaginanya merasa. Setelah tiba dalam lalu ia menariknya sekali lagi pelan2. Demikian selanjutnya sampai Nova yang semula meringis kesakitan bertukar jadi desahan-desahan nikmat. “oohhhhhhh…mmmhhhhhhhh…” Nova saat ini merintih makin seksi waktu Tompel mulai menggenjotnya makin kencang. “tahan neng.. aahhhh… memek lu enak banget…oohhhhhhh” Tompel makin kencang memompa memek Nova. Smentara Acil serta Didin telah tak akan memegangi tangan Nova karna Nova sendiri telah mulai menyerah serta pasrah badannya dikerjakan habis-habisan. 15 menit lalu Tompel menarik kontolnya dan mengarahkan nya ke mulut Nova. Crooot crroot.. sperma Tompel berhamburan di wajah Nova.“hmmm enak juga cuy tu cewek..giliran lu deh sekarang” kata Tompel.Didin kini berdiri di depan tubuh Nova yang terlentang bugil tak berdaya. Ia mengangkat kaki Nova ke pundaknya. Kontolnya kini siap menghujam memek Nova. Slleeebb.. kontol Didin kini mendapat giliran mengobok obok memek Nova yang sudah terasa kering.Nova kembali meringis kesakitan. “aaahhhh pelan pelaaan..sakiiiiit” teriak Nova.“oo elo mau yang maen alus ya? Hahaha boleh deh..ternyata lu romantis juga ya?” ledek Didin. Ia segera memeluk Nova dan menciumi bibir Nova perlahan dan mesra. “mmmhhhh… cantik juga ya lu.. mmhhh..romantis lagi” Didin terus menciumi bibir, pipi dan leher Nova. Perlahan-lahan, ia mulai kembali menyodok memek Nova. Kali ini Nova tidak kesakitan. Pertanda bagus, Nova sudah mulai terangsang!“gue entot lagi ya neng..” kata Dididn sambil mempercepat sodokannya.“aahh…mmhhhh… aaaaaahhhhh….” Nova kembali merintih akibat sodokan Didin. Memeknya kini mulai basah akibat rangsangan yang bertubi-tubi.Hampir 20 menit Nova digenjot oleh Didin. Ia kini mulai terengah-engah meladeni preman bernafsu besar ini.“udah sekarang lu nungging” kata Didin. Nova tak bergerak karena kelelahan. Didin kemudian menarik tubuh gadis ini dan membalikkan tubuhnya sambil mengangkat pinggulnya. “ayo buruan nungging!” bentak Didin.Kini Nova nungging. Pantat bahenolnya menghadap keatas siap dihujam kontol. Didin segera mengambil posisi di belakang pantat Nova sambil memegangi pinggulnya. Kontolnya kini siap merangsek pantat Nova.“ooohhhhh…jangan bang..sakiiiiit” teriak Nova. Didin tak peduli sambil terus menusuk pantat Nova dengan kontolnya.“aaaaahhhh….oooooohhhhhhhhh” Nova cuma bisa menahan sakit di duburnya dan pasrah begitu saja. Hampir sepuluh menit Didin mengerjai pantat Nova dan kemudian.. crooot..croot .. sperma Didin menyembur di dubur Nova. Sejenak ia membiarkan kontolnya terbenam di dalam pantat Nova sementara Nova kini lemas terkulai.“ aaahhh.. enak juga ternyata pantat lo ya” kata Didin.Didin kemudain beristirahat sejenak sementara Nova terkulai lemas karena lobang memek dan pantatnya telah dikerjai habis2an. Acil kini menghampiri tubuh Nova. Ia menyodorkan kontolnya ke wajah Nova.“heh isep nih punya gue” katanya sambil menjambak rambut Nova dan memaksanya mengulum seluruh batang kontolnya.“mmmmmm…mmmmpphhh” Nova cuma bisa pasrah sambil menelan seluruh batang kontol Acil. Tak cuma itu, kini Tompel yang sudah mulai tegang lagi juga ikut berdiri di samping Acil sambil mengocok kontolnya. “isep juga dong punya gue” kata Tompel.Kini Nova melayani oral seks 2 pria dengan kontol2 yang super gede dan keras. Secara bergiliran ia mengulum satu per satu kontol pria2 itu. Didin diam-diam merekam adegan itu dengan hapenya.“udah sekarang giliran gue..” kata Acil sambil menarik tubuh Nova dan mengangkangkan kedua kakinya. Dengan gahar Acil menciumi dan menjilati memek Nova.“ooooooowwwhhhhh…” Nova kembali menggelinjang menahan geli. Sementara Tompel menyerbu bibir Nova dengan kecupan kecupan liar sambil tangannya meremas toketnya. Didin tak mau ketinggalan. Ia menghampiri Nova dan memaksa Nova mengocok kontolnya. Nova kembali dikerubuti 3 preman.Hampir 30 menit mereka bergiliran menggarap Nova. Mereka berganti posisi sambil terus mengerjai tubuh Nova. Acil mengocok memek Nova dengan kontolnya. Meski gadis ini mulai kewalahan tapi sesekali ia masih meladeni oral dari Tompel dan Didin.“hmmm enak banget si memek lo? Lo doyan ngentot ya neng?” kata Acil sambil terus menyodok memek Nova dengan kontolnya. Sementara Nova hanya diam saja menahan sodokan Acil yang bertubi tubi menghujam memeknya.Didin dan Tompel begiliran memasukan kontol mereka ke dalam mulut Nova. “ayo bikin gue ngecrot dong” kata Tompel, “kalo belum crot gak bakal gue cabut dari mulut lu”.Nova terpaksa mengulum kontol Tompel dengan penuh nafsu. Ia menjilati sambil menghisap kontol itu sampai benar-benar crot. Begitu juga dengan Didin. Nova terpaksa karena hanya dengan cara itu ia bisa bebas dari oral seks.Crooot.. Nova merasakan cairan hangat masuk ke dalam liang surganya. ia hanya bisa pasrah sambil ngos-ngosan kelelahan. Acil mencabut kontolnya dan terlihat sperma Acil yang begitu banyak tumpah keluar dari memek Nova.Ternyata Acil belum selesai. Ia kembali menindih Nova sambil mengulum bibir manis gadis itu. “mmmmmhh… makasih ya sayang. Lo enak banget dientot” Acil terus menciumi bibir Nova dan kemudian lehernya sambil memeluknya mesra. Sementara Didin dari tadi merekam adegan itu dengan hape nya.Nova kini tinggal mengangkang dengan memeknya yang dipenuhi sperma. Tangannya terlentang dan kedua kainya mengangkang lebar. Ia ditinggal bugil begitu saja di ruangan itu. Saat ketiga preman itu keluar ruangan, mereka bertemu dengan 4 preman lain.“wah abis ngapain ni kalian di ruangan belakang?”“biasa” kata Acil sambil menarik resleting.Ke 4 preman itu masuk ke ruangan itu dan mendapati tubuh bugil Nova yang masih terlentang.“nah giliran kita sekarang yang pesta”Dan pemerkosaanpun berlanjut lagi
Janda Nova Lidahnya yang kasar mulai menyapu daerah selangkangan
4/
5
Oleh
Unknown
